Saprol Media, ORLANDO - Research In Motion (RIM) yakin sistem operasi (OS) BlackBerry 10 Dev Alpha akan memudahkan pengembangan sebuah aplikasi.
Selama
ini, BlackBerry diketahui memiliki sistim yang tertutup dan aman.
Sekarang melalui sistem operasi itu, RIM berpendapat para pengembang
akan bisa lebih mudah berkreasi.
Tapi di sisi lain, Senior
Director Alliance Strategy and Business Development RIM, Peter Ng
menerangkan bahwa Blackberry 10 bukan open source layaknya sistem
operasi milik kompetitor.
“BlackBerry 10 hanya mendukung open source, tetapi aplikasi ini bersahabat dengan para pengembang,” kata Peter Ng dalam sesi one-one interview di BlackBerry World, Orlando, Florida, Rabu waktu setempat.
Peter
menambahkan, OS terbaru tersebut memudahkan para pembuat aplikasi untuk
mengambil kode-kode sehingga bisa dikreasikan sesuai dengan kebutuhan.
“Ini
merupakan terobosan revolusioner yang dilakukan BlackBerry. Aplikasi
ini merupakan bagian untuk mengakomodir para pembuat program dan
konsumen, termasuk saya,” kelakarnya.
Sekadar diketahui,
President and CEO Research In Motion Thorsten Heins resmi telah
meluncurkan aplikasi Blackberry 10 di konfrensi BlackBerry World,
Orlando, Florida.
Dalam peluncuran itu, sejumlah keunggulan
ditampilkan oleh perusahaan asal Kanada tersebut. Di antaranya adalah
kemampuan multitasking sampai empat aplikasi sekaligus dalam waktu yang
bersamaan.
Sumber : Okezone
0 komentar:
Posting Komentar